Seiring perkembangan zaman, kurikulum pendidikan juga ikut berubah, Perubahan kurikulum juga didapat sejumlah manfaat. Di antaranya adalah penataan perbukuan, penataan pelatihan, penyiapan, dan pengadaan guru, serta untuk memperkuat budaya sekolah. Di Tahun 2022 kita diperkenalkan dengan kurikulum merdeka dengan prinsip merdeka belajar. Istilah Merdeka Belajar tentu sudah tidak asing lagi di telinga kita sebagai pendidik. Sebab, istilah ini sudah sering diperbincangkan setelah Kemendikbud memperkenalkan kurikulum baru, yaitu Kurikulum Merdeka sebagai pengganti Kurikulum 2013.
Konsep Merdeka Belajar yang digagas oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi ini sebenarnya terinspirasi dari konsep Merdeka Belajar Ki Hajar Dewantara. Menurut Bapak Pendidikan Indonesia ini, pendidikan adalah serangkaian proses untuk memanusiakan manusia.
Pada zaman digital yang sudah berkembang ini, sebagai pendidik dituntut untuk selalu berinovasi dan mencari tahu cara menyebarkan pemahaman merdeka belajar. Merdeka belajar mengutamakan kemerdekaan berpikir pada guru, karena tanpa adanya kebebasan berpikir pada guru, maka kebebasan berpikir pada siswa dalam belajar tidak akan terjadi (Kemendikbud 2006).
Mohon Bapak/Ibu berkenan mengisi formulir di bawah ini sebagai umpan balik dalam kegiatan aksi nyata "Mennyebarkan Pemahaman tentang Merdeka Belajar
https://forms.gle/xFvYQ3NwBsN52CGa6
0 comments:
Posting Komentar